Hari Valentine apa hubungannya dengan remaja Indonesia?.
Dahulu kala pada saat Kaisar Claudius II memerintah di Romawi, para pemuda diwajibkan ikut berperang (semacam wajib militer) dan tidak diperbolehkan menikah. Peraturan ini berlaku bagi semua pemuda Romawi sehingga tidak satupun yang berani menentang undang-undang ala Kaisar Claudius II tersebut karena imbalannya adalah hukum pancung alias hukum mati. Memang Romawi berjaya dapat menduduki negara-negara disekitarnya karena mereka memiliki kekuatan tentara yang besar. Namun disisi lain Romawi telah mengorbankan begitu banyak pemuda yang harus gugur di medan perang. Banyak orang tua harus bersedih karena kehilangan anak anak mereka. Mungkin para pemudi kekasih-kekasih merekapun harus berduka dan bersedih. Ditengah-tengah keresahan warga Romawi, muncullah seorang pemuka agama Katholik bernama Valentine dan Santo Marius. Beliau-beliau ini berani menentang pemerintahan Kaisar Claudius II. Valentine secara diam-diam melakukan tugasnya untuk menikahkan setiap pasangan muda yang berniat mengikat janji dalam mahligai pernikahan. Sudah bisa ditebak apa yang terjadi dengan Valentine setelah Sang Kaisar mengetahui apa yang dia lakukan. Bagi remaja Romawi Valentine dianggap sebagai hero dan wajar mereka sangat mengkultuskan Valentine yang gugur dengan gagah berani untuk menerima hukuman pancung pada 14 Februari. Sampai sekarang tanggal tersebut diperingati sebagai hari Valentine. Lalu apa hubungannya dengan remaja Indonesia?. Di Indonesia tidak ada wajib militer. Remaja kita begitu bebas bergaul dari sejak pacaran sampai menuju mahligai pernikahan. Bahkan remaja kita saking bebasnya bergaul banyak yang sudah kawin (maksudnya hamil) diluar nikah. Tidak ada larangan dari negara bagi remaja Indonesia untuk menikah dan menentukan pasangan hidupnya. Tidak ada keharusan dari negara bagi remaja Indonesia untuk mengikuti wajib militer kecuali atas minat untuk mengikuti pendidikan militer. Lalu apa hubungannya Valentine dengan remaja Indonesia?.
Versi lain dari hari Valentine adalah pada zaman Romawi kuno setiap tanggal 14 Februari selalu diperingati sebagai penghormatan kepada Dewi Juno yaitu Ratu dari segala Dewi merupakan kepercayaan bangsa Romawi. Dewi ini merupakan dewi bagi kaum perempuan dan perkawinan yang sangat diagungkan oleh bangsa Romawi kuno. Lalu apa hubungannya dengan remaja Indonesia?. Remaja Indonesia tentu saja tidak memiliki Dewi Juno karena dewi ini miliknya bangsa Romawi kuno. Kita mungkin punya dewi yang kita kenal sebagai Dewi Persik, Dewi Yul, Dewi Sandra, Dewi Lestari, Dewi Gita dan Dewi-Dewi. Lalu apa hubungannya 14 Februari dengan remaja Indonesia ?. Tanggal 14 Februari mau memperingati Dewi yang mana?. Hallo Remaja Indonesia siapa bisa jawab pertanyaan itu. Seharusnya Remaja Indonesia memiliki kepribadian yang kuat bukan memiliki mental pengekor yang tidak jelas. Hari kasih sayang itu tidak cuma tanggal 14 Februari tapi sepanjang hari, sepanjang minggu, sepanjang bulan sepanjang tahun dan sepanjang usia kita. Apalagi Tuhan menganugrahkan kasih sayangNya tanpa batas waktu. Kapanpun Tuhan akan selalu Maha Pengasih Maha Penyayang. Iya khan?.
Pasuruan 14 Februari 2008.